W E L C O M E

Media online ini dapat digunakan oleh Siswa untuk membantu mendapatkan informasi seputar Geografi agar dapat memperoleh hasil yang maksimal

Minggu, 25 November 2012

HAKIKAT GEOGRAFI



BAB I
HAKIKAT GEOGRAFI

A.     KONSEP GEOGRAFI

1.    Konsep Lokasi
a.     Lokasi Absolut/Mutlak
Lokasi berdasarkan astronomis.
** Contoh : Indonesia terletak antara 6° LU - 11° LS dan 95° BT - 141° BT. 
Berdasarkan letak astronomis maka :
* Indonesia terletak didaerah tropis.
* Indonesia memiliki 3 zona waktu yaitu zona WIB [95° BT - 105° BT], zona WITA [105° BT - 120° BT), zona WIT [120° BT - 141° BT]. Pembagian zona  tersebut didasarkan pada perhitungan {360° lingkaran / 24 jam}, jadi setiap 15° (garis bujur) selisih waktunya 1 jam.
b.    Lokasi Relatif
Lokasi yang didasarkan dari lingkungan sekitarnya (geografis, geologis ataupun geomorfologis) yang sewaktu-waktu dapat berubah.
** Contoh : Rumah si A pada 5 tahun yang  lalu  berada di sebelah kanan lapangan sepak bola tetapi sekarang berada disebelah kanan kompleks perumahan.
Berdasarkan contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa telah terjadi perubahan tata ruang (geografis) dimana lapangan bola telah digusur dan dijadikan perumahan jadi lokasi relatif dapat berubah suatu saat dan sifatnya tidak tetap.

2.    Konsep Jarak
a.     Jarak Geometri : Dinyatakan dengan satuan panjang (jauh dan dekat).
b.    Jarak Waktu : dinyatakan dengan satuan waktu (jarak tempuh). Jarak berhubungan dengan lokasi dan pemenuhan kebutuhan pokok kehidupan.
** Contoh : Pada hari biasa perjalanan si A dari Jakarta ke Bandung hanya 3 jam tetapi pada hari libur lebaran menjadi 6 jam.

3.    Konsep Keterjangkauan
Tingkat mudah – sukarnya lokasi di jangkau. Keterjangkauan akan berubah seiring dengan perkembangan teknologi dan ekonomi.
** Contoh : Harga kebutuhan pokok di daerah terpencil mencapai 2x lipat dibandingkan dengan harga normal.

4.    Konsep Pola
Pola berkaitan dengan ketergantungan bentuk fenomena geografi dipermukaan bumi.
** Contoh : Pemukiman masyarakat di daerah pantai cenderung memanjang mengikuti garis pantai.

5.    Konsep Geomorfologi
Penggambaran relief muka bumi yang berkaitan dengan proses erosi, sedimentasi curah hujan dan juga vegetasi. Contoh : Dataran tinggi (Plato), dataran rendah (Alluvial), Dataran banjir (Flood plain), dataran pantai (Peneplain), Relung (lubang-lubang di tebing daerah pantai), Cave (Goa), Cliff (Dinding pantai yang curam), Mushroom rock (Batu jamur).

6.    Konsep Aglomerasi
Kecenderungan fenomena pengelompokkan termasuk diantaranya pengelompokkan pada manusia (karena adanya kesamaan sosial, ekonomi maupun aktifitas manusia lainnya).
** Contoh : Adanya komunitas tertentu seperti seperti komunitas betawi, komunitas batak,persatuan bulutangkis dll.

7.    Konsep Nilai Kegunaan
Setiap tempat memiliki nilai yang berbeda dan sangat relatif tergantung kepada orang yang melihat dan menggunakannya.
** Contoh : Bagi si A botol air mineral yang sudah kosong dibuang tetapi bagi si B diambil untuk dimanfaatkan.

8.    Konsep Diferensiasi Area
Perbedaan secara fisik maupun sosial antara wilayah satu dengan wilayah lain menimbulkan adanya hubungan.
** Contoh : Wilayah A merupakan pegunungan sedangkan wilayah B adalah pemukiman dan wilayah C adalah pantai.

9.    Konsep Interaksi Interdependensi
Konsep ini terkait hubungan yang saling mempengaruhi dan dapat saling ketergantungan antara dua wilayah atau lebihyang dapat menimbulkan gejala, kemampuan maupun permasalahan yang baru.
** Contoh : Kota besar seperti Jakarta sangat terbantu oleh daerah-daerah kecil disekitar Jakarta begitu juga daerah kecil tersebut sangat membutuhkan Jakarta.
10.    Konsep Keterkaitan Ruang
Konsep ini mencermati tentang fenomena suatu daerah yang dapat mempengaruhikondisi sosial, ekonomi dan aktifitas manusia.
** Contoh : Masyarakat di daerah yang dingin cenderung menggunakan pakaian yang tebal untuk menghangatkan diri mereka.

B.  PENDEKATAN GEOGRAFI
1.    Pendekatan Keruangan
Pendekatan ini mengkaji adanya perbedaan tempat melalui penggambaran letak, distribusi, relasi, dan interelasinya. Perbedaan lokasi dengan berbagai kondisinya dianalisis dengan pendekatan ini yang menitik beratkan pada jarak, interaksi dan mobilitas penduduknya.
** Contoh : Di daerah Jakarta banyak sekali dihuni oleh pendatang (Kaum Urban).

2.    Pendekatan Lingkungan
Dalam pendekatan ini yang dikaji adalah hubungan antara manusia dengan lingkungan, baik lingkungan fisik, sosial, hewan maupun tumbuhan.
** Contoh : Sebagian besar penduduk dikawasan pantai bermatapencaharian sebagai nelayan.

3.    Pendekatan Kompleks Wilayah
Pendekatan ini merupakan penggabungan antara pendekatan keruangan dan pendekatan lingkungan. Pendekatan ini menekankan pada perbedaan karakteristik wilayah yang dapat menimbulkan interaksi antar wilayah.
**  Contoh : Wilayah Jakarta yang sering mendapat banjir kiriman dari daerah Bogor.
C.     PRINSIP GEOGRAFI
1.    Prinsip Penyebaran (Distribusi)
Prinsip ini menunjukkan adanya penyebaran gejala dan fakta geografi di permukaan bumi yang saling terkait baik secar fisik maupun sosial.
**  Contoh : Di wilayah A memiliki jenis tanah Alluvial, wilayah B jenis tanahnya Andosol dan wilayah C tanahnya Regosol.

2.    Prinsip Interelasi
Prinsip ini menunjukkan adanya hubungan antara gejala satu dengan gejala yang lain sehingga menyebabkan adanya mobilitas penduduk.
**  Contoh : Masyarakat transmigran yang tinggal didataran rendah bermata pencaharian sebagai petani.

3.    Prinsip Deskripsi
Prinsip ini memberikan penjabaran suatu fenomena geografi yang dianalisa dengan disertai sebab-akibatnya.
**  Contoh : Di kelurahan A dihuni oleh etnis-etnis antara lain etnis betawi (40%), etnis jawa (35%), etnis cina (5%) dan etnis arab (10%) serta etnis lainnya (10%)

4.    Prinsip Korologi
Prinsip ini adalah penggabungan antara prinsip penyebaran, prinsip interelasi dan deskripsinya dalam suatu ruang.
**  Contoh : Adanya kesalahan pemanfaatan alam yang terjadi di negara ethiopia mengakibatkan bencana didaerah itu. Banyak penduduk yang mati karena kelaparan,wabah penyakit dimana-mana, kemiskinan meningkat,kriminalitas tinggi dan sulit diatasi. Bantuan dari berbagai negara telah berdatangan walaupun hasilnya belum tampak terlihat dan negara tersebut masih saja menjadi negara yang miskin.

5.    Prinsip Kronologi
Prinsip yang menunjukkan adanya proses perubahan dari waktu ke waktu yang menyangkut hubungan antara gejala alam dan manusia.
**  Contoh : Rumah si A pada awalnya terletak pada ketinggian 3 meter dpl tetapi setelah 20 tahun karena adanya penurunan daratan maka rumah si A selalu banjir saat air laut pasang.

D.    ASPEK GEOGRAFl
Dalam geografi terdapat aspek fisik dan sosial yang saling terkait dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain.Dalam geografi yang termasuk aspek fisik antara lain lithosfer,athmosfer dan hidrosfer sedangkan aspek sosial antara lain masalah sosial dan kependudukan, budaya, ekonomi yang disebabkan karena adanya aktifitas dan kreatifitas manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dalam mengkaji keduannya geografi juga menggunakan aspek teknik seperti bidang kartografi, Penginderaan jauh (Inderaja) dan Sistem Informasi geografi (SIG).
  

Salam Kebumian,  SAVE OUR EARTH 

 

Kamis, 22 November 2012

Sumberdaya Alam



 SUMBERDAYA  ALAM



A.    Hakikat Sumberdaya alam
Semua kekayaan berupa benda mati (abiotis) maupun benda hidup (biotis) yang hidup di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

B.    Penggolongan Sumberdaya alam Berdasarkan bagian atau bentuk yang dapat dimanfaatkan :
1.   Sumberdaya alam materi, yaitu apabila yang dimanfaatkan adalah materi sumberdaya alam tersebut. Contoh : mineral magnetit, hematite, limonit, siderit dan pasir kuarsa yang dapat dilebur menjadi baja yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia (rangka beton, bahan kendaraan, alat rumah tangga dll)
2.   Sumberdaya alam hayati (berbentuk makhluk hidup baik nabati maupun hewani). Contoh : makanan yang kita makan memberikan tenaga untuk belajar dan bekerja.
3.   Sumberdaya alam energi (yang dimanfaatkan adalah energi yang terkandung didalamnya. Contoh : BBM, gas alam, batu bara yang digunakan untuk kendaraan, industry maupun kebutuhan rumah tangga.
4.   Sumberdaya alam ruang (tempat yang diperlukan manusia untuk beraktifitas sehari-hari). Contoh : semakin besar jumlah penduduk maka kebutuhan perumahan semakin tinggi yang akan mengurangi lahan pertanian maupun lahan bermain untuk anak-anak.
5.   Sumberdaya alam waktu (SDA ini saling terikat dengan pemanfaatan SDM lain). Contoh : air sulit di dapat ketika musim kemarau akibatnya mempengaruhi produksi, kualitas dan harga hasil pertanian.

Berdasarkan pembentukannya sumberdaya alam dapat digolongkan menjadi  2 yaitu :
1.  Sumberdaya alam yang dapat diperbaharui (renewable resources), contoh: tumbuhan dan hewan.
Sumberdaya alam ini termasuk diantaranya pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan.
a)  Pertanian
Di Indonesia yang dikembangkan adalah tanaman pangan dengan jenis pengolahannya antara lain :
* Sawah yaitu usaha pertanian pada lahan yang subur dan memiliki cadangan air yang cukup.
* Tegalan yaitu usaha pertanian pada lahan kering
* Ladang  yaitu usaha pertanian dengan cara membuka hutan atau semak belukar untuk dijadikan lahan.
Hasil-hasil dari pertanian diantaranya adalah : tanaman padi, jagung, ubi tanaman sagu, kacang tanah dan kedelai.

b)  Perkebunan
Di Indonesia dikenal adanya 2 jenis perkebunan yaitu :
* Perkebunan rakyat (di usahakan oleh penduduk secara tradisional dengan lahan yang ttdak begitu luas).
*  Perkebunan besar (dilakukan di lahan yang luas oleh perusahaan swasta ataupun BUMN).
Hasil-hasil perkebunan antara lain : karet, kopi, teh, tembakau, kelapa, lada, cengkeh, tebu dan kelapa sawit.

c)   Peternakan
Kegiatan peternakan di Indonesia meliputi usaha pemeliharaan dan pengembangbiakan hewan. Usaha peternakan pada umumnya dikelompokkan menjadi :
* Peternakan hewan besar (jenis hewan berkaki empat dan bertubuh besar), misalnya: Kerbau, sapi dan kuda.
* Peternakan hewan kecil (jenis hewan berkaki empat dan bertubuh kecil), misalnya : kambing, biri-biri, babi dan kelinci.
* Peternakan unggas ( jenis hewan bersayap dan berkaki dua), misalnya : ayam, bebek  dan itik.
Hasil-hasil peternakan antara lain : susu, daging, kulit dan juga telur.

d)  Perikanan
Berdasarkan besarnya modal, perikanan rakyat dan perikanan industri. Sedangkan berdasarkan lokasi eksploitasi dan pembudidayaan maka perikanan dapat terbagi atas perikanan laut dan perikanan darat (perikanan air payau dan air tawar).
Berdasarkan cara mengusahakannya perikanan di golongkan menjadi 2 yaitu :
* Perikanan tangkapan langsung dari alam, misalnya tangkapan dari laut, sungai, danau ataupun air payau.
* Perikanan yang diusahakan secara intensif di kolam ikan, waduk, tambak dan keramba.

2.  Sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui (unrenewable resources), contoh : bahan mineral, batubara, gas alam.
Sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui pada umumnya berupa bahan galian.
Menurut cara terbentuknya bahan galian di bedakan menjadi :
a.    Bahan galian magmatik yaitu bahan galian yang terjadi dari magma dan bertempat di dalam atau dekat dengan magma.
b.   Bahan galian pematit yaitu bahan galian yang terbentuk didalam diatrema dan dalam bentukan intrusi.
c.    Bahan galian pengendapan yaitu bahan galian yang terkonsentrasi karena pengendapan didasar sungai atau genangan air melalui proses pelarutan ataupun tidak.

Menurut Peraturan Pemerintah no.27 tahun 1980 tentang pertambangan, bahan galian di klasifikasikan menurut kepentingannya bagi Negara antara lain :
** Golongan  A (bahan galian strategis) yaitu bahan galian yang penting untuk pertahanan/keamanan negara atau untuk menjamin perekonomian negara. Contoh : batu bara, minyak bumi, bahan radioaktif, gas alam, nikel dan timah.
** Golongan B (bahan galian vital) yaitu bahan galian yang penting untuk memenuhi hajat hidup orang banyak. Contoh : besi, mangan, bauksit, tembaga, timbal, seng, emas, perak, platina, intan, iodium dan belerang.
** Golongan C (bahan galian yang tidak termasuk kedalam golongan A maupun B). Contoh : bahan galian yang termasuk batuan industri seperti pasir, kapur, tanah liat, fosfat, asbes, mika, kaolin, gips, marmer dan granit.

C.     Persebaran sumberdaya alam di Indonesia
1.   Sumberdaya alam biotik (hayati) berupa tumbuhan dan hewan tersebar di seluruh Indonesia baik di darat maupun di laut. Setiap wilayah memiliki ciri khas sesuai tipe iklim, curah hujan, jenis tanah dan morfologi.
2.   Persebaran hasil tambang, beberapa diantaranya adalah :
a)  Minyak bumi (terdapat Cirebon, cepu, wonokromo, plaju, dumai, tarakan, kutai, Balikpapan dan sorong.
b)  Gas alam (terdapat di Arun dan bontang)
c)   Batu bara (terdapat di ombilin, bukit asam, jambi Kalimantan dan papua.
d)  Timah (terdapat di pulau Bangka, Belitung dan singkep)
e)  Tembaga (terdapat di Tembagapura, muara sipeng di sulawesi dan tirtomoyo di jawa tengah)
f)    Emas dan perak (terdapat di tembagapura, batu hijau di NTB, simau di Bengkulu, logos di riau dan meulaboh di NAD)

D. Kerusakan Sumberdaya alam
Pertumbuhan penduduk yang cepat  akan menyebabkan berbagai kebutuhan hidup yang terus-menerus bertambah dengan demikian semakin banyak berbagai sumberdaya alam yang  akan dieksploitasi untuk dapat memenuhi berbagi kebutuhan tersebut. Apabila eksploitasi Sumberdaya alam tersebut dilakukan secara tidak teratur dan tidak sesuai dengan kemampuan alam untuk dapat memulihkan kondisi kerusakan maka akan menimbulkan bencana. Berbagai jenis kerusakan alam antara lain berupa :
a.    Kemerosotan kualitas tanah akibat penggundulan hutan oleh kegialan penebangan baik secara legal maupun illegal dan pembakaran hutan.
b.   Rusaknya ekosistem terumbu karang dan laut akibat penagkapan ikan dan hasil laut secara tidak benar dengan menggunakan bahan peledak.
c.    Berbagai pencemaran udara, air, tanah dan suara dari industry yang tidak memperhatikan dampak terhadap lingkungan.
d.   Banjir yang diakibatkan berbagi faktor kompleks seperti penggundulan hutan di bagian hulu, semakin berkurangnya daerah resapan air akibat pembangunan serta meningkatnya volume sampah yang dibuang ke sungai.

Kerusakan Sumberdaya alam juga dapat disebabkan karena adanya bencana alam antara lain gunung meletus, gempa bumi, tsunami, badai dan lain-lain.
Beberapa upaya-upaya  pengelolaan sumberdaya alam dengan memperhatikan pembangunan berwawasan lingkungan antara lain:
*  Reboisasi di kawasan yang gundul.
*  Penghijauan di daerah permukiman dan kawasan industri.
*  Membuat terasering di daerah pertanian yang memiliki kemiringan lereng.
*  Membuat pengolahan limbah di setiap pabrik sebelum limbah di buang kesaluran air.
*  Penertiban pembuangan sampah.

D.    Beberapa upaya pemanfaatan Sumberdaya alam
Bumi dengan segala kekayaan sumberdaya alam bukan milik generasi sekarang tetapi harus diwariskan kepada generasi yang akan datang. Diperlukan upaya-upaya untuk mewujudkan hal tersebut antara lain :
1.   Menyamakan persepsi mengenai upaya konservasi biosfer dan sumberdaya alam.
2.   Menegakkan hukum dan berbagai peraturan mengenai pengelolaan sumberdaya alam.
3.   Memperhitungkan eksploitasi sumberdaya alam secara cermat.
4.   Mengembangkan dan menerapkan teknologi yang ramah lingkungan.

E.  Istilah-istilah yang berhubungan dengan Sumberdaya alam :
* Eksplorasi SDA : Penelitian atau penyelidikan mengenai potensi dan kandungan sumberdaya yang terkandung di alam.
* Eksploitasi SDA : Pendayagunaan atau pemanfaatan sumberdaya alam yang telah ditemukan.
*  Konservasi : Usaha perlindungan sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya.
* Sawah irigasi : Sawah yang memperoleh pengairan secara teratur dari system irigasi.
* Sawah pasang surut : Sawah yang biasanya terletak di muara sungai atau di pinggir pantai.
* Sawah tadah hujan : Sawah yang pengairannya sangat tergantung dari air hujan.
* Sawah lebak : sawah yang terdapat di sebelah sisi kanan dan kiri sebuah sungai.


Daftar Pustaka
·   Ahmad yani dan Mamat ruhimat. 2007. Geografi menyingkap fenomena geosfer. Bandung : Grafindo.
·   Hestiyanto, Yusman. 2006. Geografi Untuk  SMA. Jakarta : Yudhistira.
·   Wardiyatmoko. 2006. Geografi Untuk SMA. Jakarta : Erlangga.





Orang  mulia  menyalahkan  dirinya  sedangkan  orang  bodoh  menyalahkan  orang  lain.




LATIHAN SOAL SUMBERDAYA ALAM




1.    Salah satu sifat dari sumberdaya alam di permukaan bumi adalah ....
a.       Beragam dengan penyebaran yang merata
b.      Beragam sesuai dengan lapisan batuan
c.       Beragam dan penyebarannya tidak merata
d.      Beragam sesuai jumlah penduduk
e.       Beragam sesuai dengan kondisi

2.    Dalam mengeksploitasi sumberdaya alam, hendaknya memperhatikan aspek ....
a.    Menguras habis semua, dan pindah ketempat lain
b.    Mengurangi sebagian dan menyisakan cadangan
c.     Tidak perlu memikirkan dampak terhadap lingkungan
d.    Mengeksploitasi secara besar-besaran
e.    Mengeksploitasi sampai habis tanpa memperhatikan lingkungan

3.    Pernyataan yang paling tepat mengenai dampak langsung dari kerusakan hutan adalah ....
a.       Berkurangnya kawasan pertanian dan perkebunan
b.      Meningkatnya kerusakan lahan akibat laju erosi
c.       Meningkatnya penduduk yang merambah kawasan kehutanan
d.      Meningkatnya pemanfaatan kawasan hutan untuk ekowisata
e.       Meningkatkan areal pertanian untuk di garap

4.    Sumberdaya alam yang menghasilkan tenaga atau energi adalah ...
a.    Besi
b.    Emas
c.     Tembaga
d.    Timah
e.    Batu bara

5.    Magnetit, hematite dan pasir kuarsa termasuk sumberdaya alam .....
a.       Materi
b.      Hayati
c.       Energi
d.      Ruang
e.       Waktu

6.    Sumberdaya alam yang jika dipergunakan akan habis dan tidak dapat diperbaharui lagi adalah ....
a.    Hewan
b.    Batu bara
c.     Tumbuhan
d.    Hutan
e.    Pertanian

7.    Dibawah ini merupakan penyebab banjir yang banyak menimbulkan dampak merugikan,  kecuali ....
a.       Semakin bertambahnya kawasan industri
b.      Semakin meningkatnya permukiman
c.       Semakin berkurangnya kawasan hutan
d.      Semakin bertambahnya kawasan hijau
e.       Berkurangnya daerah resapan air

8.    Fungsi tidak langsung dari hutan antara lain fungsi orologis berupa ....
a.       Mencegah erosi
b.      Mengatur air tanah
c.       Udara segar
d.      Membentuk humus
e.       Sarana rekreasi

9.    Upaya yang tepat untuk mempertahankan kualitas sumberdaya air dan udara di perkotaan adalah ....
a.       Reboisasi dan penghijauan hutan yang gundul
b.      Penghijauan di daerah permukiman dan kawasan industri
c.       Membuat terasesring di daerah pertanian
d.      Penertiban pembuangan sampah
e.       Penghijauan di sekitar lahan pertanian

10.  Usaha melakukan penelitian atau penyelidikan suatu daerah, apakah mengandung barang tambang atau tidak di sebut ….
a.       Eksplorasi
b.      Eksploitasi
c.       Pertambangan
d.      Penyulingan
e.       Pengeboran

11.  Usaha pengambilan kandungan sumberdaya yang terkandung di alam di sebut …. 
       a.    Eksplorasi 
       b.    Eksploitasi
       c.   Penyulingan
       d.    Pengeboran
       e.     Penggalian
12.  Semua bahan yang ditemukan manusia dalam alam yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya adalah …..
a.       Lingkungan hidup
b.      Ekosistem
c.       Sumberdaya Alam
d.      Habitat
e.       Biocycle

13.  Berdasarkan wujudnya sumberdaya alam digolongkan menjadi sumberdaya alam ….
            a.       Padat, cair, gas
            b.      Padat, cair, mineral 
            c.       Padat, cair, energi
            d.      Cair, padat, logam
             e.       Cair, gas, energi

14.  Peternakan kecil antara lain meliputi jenis hewan ternak ….
           a.    Sapi dan kuda
           b.   Babi dan kuda
           c.    Biri-biri dan kambing
          d.   Kelinci dan ayam
          e.    Burung puyuh dan bebek

15.  Termasuk dalam tanaman perkebunan adalah ….
             a.       Kopi, tembakau dan padi
             b.      Cengkeh, padi dan kopi
             c.       Karet, kopi dan padi
             d.      Cokelat, kopi dan padi
             e.       Karet, kelapa sawit dan coklat

16.  Berikut ciri-ciri pertanian rakyat, kecuali .....
            a.       Sistem pengolahannya sederhana
            b.      Hanya untuk mencukupi kebutuhan sendiri
            c.       Tidak memperhitungkan rugi-laba
            d.      Jenis tanaman yang dibudidayakan tanaman pangan           
            e.   Untuk keperluan eksport

17.     Suatu sistem pertanian dengan cara menebang hutan, kemudian menanami dan setelah tanahnya tidak subur lagi maka akan ditinggalkan adalah merupakan sistem pertanian .....   
             a.    Holtikultura
             b.   Tegalan
             c.    Sawah
             d.   Huma / ladang
             e.    Kebun

18.     Berikut merupakan jenis tanaman perkebunan, kecuali .....
              a.    Karet
              b.   Jagung
              c.    Kopi
             d.   Coklat
             e.    Kelapa

19.     Sawah yang mengandalkan pengairan hanya dari air hujan disebut .....
              a.    Sawah non teknis
              b.   Sawah teknis
              c.    Sawah beririgasi terbatas
              d.   Sawah tadah hujan
              e.    Sawah air hujan

20.     Sawah yang banyak dijumpai disekitar kanan-kiri sungai yang cukup besar sehingga dapat ditanami  disebut ….
             a.    Sawah tadah hujan
             b.   Sawah irigasi
             c.    Sawah teknis
            d.   Sawah pasang surut
            e.    Sawah lebak
21.  Sawah yang letaknya berdekatan dengan rawa disekitar muara pantai disebut …..
a.          Sawah lebak
b.         Sawah bencah (pasang-surut)
c.          Sawah tadah hujan
d.         Sawah irigasi
e.          Sawah non irigasi

22.  Berdasarkan peraturan pemerintah nomor 27 tahun 1980 tentang penggolongan bahan galian, yang termasuk bahan galian golongan  A adalah ….
a.       Emas
b.      Perak
c.       Gips
d.      Seng
e.       Batu bara

23.     Bahan galian yang menjamin hajat hidup orang banyak (vital fungsinya) termasuk kedalam bahan galian .....
            a.    Golongan A
            b.   Golongan B
            c.    Golongan C
            d.   Golongan D
            e.    Golongan E

24.  Berikut ini yang termasuk jenis mineral organik adalah ….
            a.    Batu bara dan timah
            b.   Intan dan perak
            c.    Batubara dan minyak bumi
            d.   Geothermal dan emas
            e.    Emas dan perak

25.   Berikut ini yang termasuk hasil hutan, kecuali ….
             a.    Pinus
             b.   Kamper
             c.    Karet
             d.   Meranti
             e.    Kayu besi

26.    Sumberdaya dibawah ini yang termasuk sumberdaya alam unrenewable resources (tidak dapat diperbaharui) adalah ....
            a.    Kelapa
            b.   Peternakan kambing
             c.    Perkebunan tembakau
            d.   Perikanan tambak
            e.    Minyak bumi

27.  Sumberdaya alam dibawah ini yang termasuk  kedalam  sumberdaya alam dapat diperbaharui (renewable resources) adalah ….
             a.       Hutan
             b.      Batu bara
             c.       Besi
             d.      Bauksit
             e .     Emas

28.  Daerah penghasil aspal alam di Indonesia adalah …..
           a.       Buton
           b.      Batam
           c.       Belitung
           d.      Bangka
           e.       Bengkalis

29.  Daerah penghasil minyak bumi di Indonesia, kecuali  ….
            a.       Plaju
            b.      Cepu
            c.       Sawah lunto
            d.      Indramayu
            e.       Dumai

30.  Sawah lunto dan Ombilin merupakan daerah penghasil ….
         a.    Tembaga
         b.   Emas
         c.    Minyak bumi
        d.   Batu bara
        e.    Gas alam

31.  Jenis sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui (unrenewable) antara lain sebagai berikut ….
           a.    Matahari, udara, mineral
           b.   Tanah, udara, air
           c.    Minyak bumi, batu bara, gas alam
          d.   Pertanian, perkebunan, perikanan
          e.    Matahari, batu bara, gas alam

32.  Daerah penghasil minyak bumi di kawasan indonesia timur antara lain ….
         a.    Papua – Sumatra – Jawa
        b.   Kalimantan – Papua – maluku
        c.    Nusa tenggara – Sulawesi – Kalimantan
       d.   Maluku – Sumatra – Jawa
       e.    Sulawesi – Nusa tenggara – Maluku

33.  Berikut ini yang termasuk usaha/prinsip memakai ulang adalah ….
          a.    Penjernihan air
          b.   Vulkanisir ban mobil
          c.    Peleburan kertas
         d.   Penanaman pohon karet
         e.    Mengurangi penggunaan BBM

34.  Upaya dalam pengelolaan sumberdaya air antara lain adalah sebagai berikut ….
          a.    Membuang limbah ke sungai
          b.   Mendirikan rumah di bantaran sungai
          c.    Mempertahankan keberadaan hutan di daerah hulu sungai
          d.   Penggunaan air bersih secara boros
          e.    Penggundulan hutan

35.     Tindakan berikut yang dianggap sebagai tindakan kurang bijaksana terhadap lingkungan adalah ….
           a.    Menyediakan TPA (Tempat Pembuangan akhir) sampah jauh dari pemukiman
           b.   Pembangunan rumah sakit di tengah pemukiman padat penduduk
           c.   Memisahkan antara sampah organik dan non organik
            d.    Berjalan kaki jika menempuh perjalanan yang dekat
            e.     Memakai ulang plastik air mineral


Salam Kebumian,  SAVE OUR EARTH